Kronologis Penembakan masyarakat sipil di area Freeport Mile 34
Foto foto
Pada hari senin pagi kedua korban pergi molo ikan di kolam pukul 09.00 di areal Freeport
Kedua korban atas nama.
1.Nama : Sdr Eden Armando Berari
Usia : 20 Tahun
Alamat : Kwamki lama
Suku : Serui
2. Nama : Sdr Roni Wandik
Usia : 23 Tahun
Alamat : Kwamki lama.
Suku : Damal
Kedua korban yang berprofesi sebagai penjual air galong keliling di distrik kwamki narama ini. Pergi mencari ikan (molo) di 34 areal Freeport Kuala Kencana. Karena di tempat tersebut ada kolom besar yang digali pihak Perusahan Freeport.
Kedua korban ditembak mati Aparat Gabungan TNI,POLRI Saat korban selesai molo baru bikin api karena kedinginan sekitar jam 12.00 Siang.
Sdr Roni Wandik langsung ditembak mati ditempat sedangkan Sdr Eden Armando Berari sebelum ditembak mati disiksa terlebih dahulu. Kemaluannya dipotong (Penis) telingga dipotong dan mulut dibelah lalu ditembak mati ungkap keluarga korban saat dikonfirmasi kejadiannya.
Pihak keluarganya mendengar informasi malam sekitar pukul 06.00 bahwa Roni dan Eden ditembak mati aparat TNI,POLRI dan mayatnya masih di RSUD Sp 4.
Mendengar laporan itu Pihak keluarga mau pergi lihat korban di rumah sakit tapi Pihak aparat jaga ketat sampai saat ini. Sehinga pihak keluarga tidak lihat mayat korban dan pasrah saja.
Pihak keluarga mengatakan bahwa Korban murni masyarak sipil yang tidak berdosa.
Sebelumnya TNI,POLRI Bilang bahwa korban membawa 7 butir amunis namun pihak keluarga membantah itu skenario yang dibuat oleh aparat bahwa kedua korban adalah angota kksb kkb dan bawa amunisi itu tipu (bohong).
Roni Wandik dan Eden Armando Berari punya istri anak mereka berkerja sebagai penjual air golong.
Jadi kami berharap masalah ini harus ditempu ke jalur hukum karena ini adalah Murni pelangaran HAM tutur keluarga korban.
Lihat Foto: korban
Dan dibawah ini laporan Versi TNI,POLRI. Setelah Membunuh masyarakat sipil.
Info Hari ini..
Pada hari Senin 13 April 2020 pukul 16.30 WIT, bertempat di MP 34 area PTFI Kuala Kencana Mimika Personel Satgas YR 712 dan YR 900 yang terdiri dari Tim Badak 1, Badak 2 dan Subali 1 melaksanakan Patroli dan Ambush telah terjadi kontak tembak dengan KKSB.
Tim Badak 1 dan Subali 1 melaksanakan pengejaran dan pembersihan tetapi untuk 2 orang KKSB melarikan diri dengan membawa senjata Laras panjang..SS-1 dan AK-47..
Catatan:
2 orang dari KKSB a.n. *Sdr Reno Suku Serui, umur 20 tahun alamat, Kwamki Lama dan Sdr Roni Suku Damal, umur 23 tahun alamat, Kwamki Lama meninggal dunia akibat kontak tembak dengan Satgas Gab YR 712 dan YR 900.*
2. Adapun barang bukti yang dapat di sita antara lain :
- 2 pucuk senapan penembak ikan rakitan.
- 1 gelang bendera lambang KKSB.
- 1 bungkus rokok Gudang garam
- 2 buah kunci motor Yamaha Mio.
- 10 butir pinang
- 1 buah Tas Noken kecil berisi 7 butir munisi Kal. 5,56 mm
Mohon advokasi dari semua pihak.
Sumber: Dendi
Label: BERITA, HAM, INTERNASIONAL, KRONOLOGIS, LOKAL, MASYARAKAT ADAT, NASIONAL
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda